Kanker Serviks Penyebab | Pengobatan | Pencegahan | Gejala

Kanker serviks merupakan penyakit mematikan yang mengintai keselamatan setiap wanita. Kenapa begitu, karena kanker serviks jarang memperlihatkan gejala yang serius jika masih dalam tahap awalan. Dan  kita akan mengetahuinya biasanya pada saat ketika kanker ini sudah memasukki stadium lanjutan. Dimana kanker sudah tidak dapat lagi disembuhkan.

Disitulah jahatnya kanker serviks ini. Datangnya yang jarang diketahui akan semakin membuat banyak nyawa seorang wanita tidak tertolong ketika sudah mengetahuinya. Penyandang kanker serviks ini lebih banyak mengintai wanita yang aktif secara seksualnya. Biasanya, gejala awal yang paling umum adalah adanya pendarahan ketika setelah melakukan hubungan seks. Tapi gejala ini jarang sekali disadari adanya.

Lalu sebenarnya apa sih pengertian dari kanker serviks ini. Kanker serviks adalah kanker yang muncul pada leher rahim seorang wanita. Karena sebenarnya serviks adalah nama lain dari leher rahim wanita. Serviks bisa dikatakan adalah pintu masuk ke dalam rahim melalui vagina. Kanker serviks sebenarnya bisa diketahui sedari awal jika kita mau melakukan pemeriksaan ke dokter. Atau melakukan iva dan papsmear. Jika mengetahui sedari dini, maka kemungkinan untuk sembuh masih dapat kita raih. Tidak ada salahnya kita memeriksakan ke dokter bukan hanya untuk mengetahui kanker serviks, tapi juga untuk alasan Kesehatan.

Penyebab Kanker Serviks

Penyebab kanker serviks rata-rata disebabkan oleh virus human papillomavirus atau sering disebut juga dengan virus HPV. HPV biasanya adalah virus yang dapat menyebabkan kutil di area tangan, kaki dan juga bisa terjadi pada alat kelamin. Untuk mencegah terserangnya virus ini sekarang sudah ada vaksin berupa vaksin bivalen untuk virus Hpv 16 dan 18, vaksin nonavalen untuk 9 jenis Hpv atau juga vaksin kuadrivalen untuk Hpv 6, 11, 16 dan 18. Hpv 16 dan 18 adalah hpv yanh paling berbahaya diantara banyaknya hpv yang ada.

Nah, berikut saya akan mengulas beberapa hal yang bisa jadi dapat memicu terjadinya kanker serviks. Karena selain virus HPV ada beberapa aktifitas yang juga memicu terjadinya kanker serviks itu sendiri. Simak penjelasan berikut ini.

1. Merokok
Seorang wanita yang terbiasa merokok akan mempunyai resiko dua kali lebih besar ketimbang wanita yang tidak suka merokok. Kenapa demikian, mungkin disebabkan karena adanya beberapa kamdungam bahan kimia yang terdapat dalam racikan tembakau, dan akan tertinggal di leher rahim seorang wanita.

2. Seksual pada usia dini
Melakukan seksual pada saat usia masih terlalu dini dapat mempermudah terserang virus Hpv.
Berganti-ganti pasangan
Resiko terkena virus HPV akan semakin besar jika melakukan seks dengan beberapa orang yang berbeda.

3. Minum pil kb terlalu lama.
Resiko dua kali lebih besar terjangkit penyakit kanker serviks akan datang para wanita yang melakukan kb melalui pil kontrasepsi yang sudah berjalan diatas 5 tahun. Namun, ini belum diketahui penjelasanya gimana.

4. Melahirkan anak.
Melahirkan anak diatas 3 kali dapat membuat leher rahim lebih rentan terserang oleh virus Hpv. Sehingga resiko mengalami kanker serviks akan lebih tinggi.

Kanker serviks sendiri dapat menyebar ke jaringan organ tubuh lainnya. Seperti kandung kemih, rektum, hingga ke hati, tulang dan juga paru-paru. Jika sudah seperti itu, tidak akan ada lagi harapan untuk bisa sembuh.

Cara Mengobati Kanker Serviks

Seperti yang sudah kita bahas diatas. Kanker serviks akan mudah disembukan jika kemunculannya bisa diketahui sejak awal. Kanker serviks bisa disembuhkan berdasarkan jenis kanker, ingin punya anak atau tidak, usia pasien dan tidak adanya riwayat penyakit lain pada penderita kanker serviks. Memilih metode dalam penyembuhan ini sendiri juga akan membuat pasien merasa bingung menentukan pilihan.

Kenapa sesorang yang masih menginginkan keturunan tidak dapat dibantu untuk menyembuhkan kanker serviksnya?. Itu karena salah satu metode yang digunakan untuk menyembuhkan kanker serviks adalah dengan cara mengangkat sebagian rahim atau bahkan keseluruhan rahimnya akan diangkat. Sehingga keinginan untuk memiliki anak tidak mungkin lagi bisa ditempuh.

Ada dua metode yang digunakan untuk menyembuhkan penyakit kanker serviks ini sendiri. Yaitu sebagai berikut.

1. Metode pengangkatan kanker melalui pengangkatan sebagian dari rahim atau bahkan pengangkatan seluruh rahim. Ini dilakukan ketika stadium kanker yang masih belum menyebar keseluruh organ tubuh.

2. Metode kemoterapi biasanya dilakukan ketika kanker sudah memasuki stadium akhir, dan bisa juga disertai dengan operasi.

Jika dirasa kanker serviks tidak lagi dapat disembuhkan, maka pasien biasanya akan melakukan perawatan paliatif atau perawatan untuk memperlambat berkembangnya sel kanker sehingga usia pasien bisa bertahan lebih lama. Dan dapat mengurangi rasa sakit juga pendarahan pada vagina.

Pencegahan Kanker Serviks

Pada umumnya, kanker serviks dapat dicegah sebelum virus HPV ini muncul. Ada baiknya dicegah sebelum penyakit ini menyerang dan menggerogoti organ tubuh hingga nyawa sebagai taruhannya. Dokter juga menyarankan wanita untuk melakukan cek kesehatan ke dokter atau lebih tepatnya melakukan pap smear. Pap smear merupakan salah satu cara untuk mengetahui kesehatan yang ada pada leher rahim. Sehingga ketika di leher rahim terdapat kanker maka akan segera terdeteksi sejak dini.

Untuk wanita usia diatas 25 hingga 49 tahun dianjurkan untuk melakukan pap smear sebanyak 1 kali dalam 3 tahun. Dan untuk wanita usia  diatas 50 hingga 64 doktee menyarankan 5 tahun sekali saja. Adapun cara-cara untuk mencegah kanker serviks adalah sebagai berikut.

• Lakukan sceaning atau pap smear 
• Hindari kebiasaan merokok 
• Jangan melakukan hubungan seks dengan beberapa pasangan yang berbeda 
• Gunakan kondom jika memang diperlukan, untuk memastikan kita tidak tertular dengan virus Hpv yang bisa saja dibawa oleh pasangan kita 
• Lakukan vaksin Hpv 
• Terapkan pola hidup sehat 
• Selalu jaga kebersihan organ intim 
• Jaga kelembaban organ intim 
• Mencuci organ kewanitaan dengan benar

Gejala Kanker Serviks

Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya. Kanker serviks jarang sekali terlihat gejalanya. Gejala pada kanker serviks bahkan hanya akan terlihat ketika kanker sudah memasuki stadium lanjutan. Dan pada saat itu kemungkinan untuk sembuh sudah sangat tipis.

Namun ketika kamu mengalami hal-hal seperti dibawah ini kamu harus berhati-hati.

• Sering sakit saat akan datng bulan
• Datng bulan tidak teratur
• Ada pendarahan setelah haid
• Ada bercak darah setelah melakukan hubungan intim
• Sering keputihan dan berbau
• Sering gatal didaerah organ intim
• Sering keluar cairan kecoklatan.

Jika terjadi 3 sampai 4 kejadian seperti diatas kamu harus wajib periksa ke dokter. Karena bisa jadi itu tanda-tanda adanya virus Hpv.

Perbedaan Kesehatan Orang Jaman Dahulu Dengan Sekarang

Jika kita menengok kebelakang ke jaman para nenek-nenek kita dulu. Rasanya tidak pernah terdengar penyakit aneh-aneh seperti saat ini. Terutama ya penyakit kanker serviks ini. Padahal pada jaman dahulu mereka belum dibekali pengetahuan dan kecanggihan teknologi seperti saat ini. Mengapa demikian?. Karena dulu nenek-nenek kita tidak pernah mengenal dengan yang namanya bahan-bahan kimia.

Dulu saat nenek kita sedang menstruasi, tidak ada yang menggunakan pembalut seperti saat ini. karena pada jaman dahulu memang belum ada. Tetapi saat ini tidak menstruasi pun banyak wanita yang menggunakan pembalut, padahal ini sangat tidak baik untuk kesehatan organ intim. Karena pembalut mengandung bahan kimia berupa klorin, yang digunakan untuk memutihkan warna pembalut itu.

Dan pada jaman dahulu, tidak ada yang mengenal namanya kb. Maka dari itu nenek-nenek kita memiliki jumlah anak yang cukup banyak. Makanan yang dikonsumsi pun masih sangat alami. Sehingga orang dulu jarang yang terkontaminasi bahan kimia sedikitpun. Alhasil hidup mereka sehat tanpa ada yang mengenal penyakit super aneh-aneh seperti saat ini.

Saran

Sebenarnya penyakit ini akan enggan menghampiri jika kita mau menerapkan pola hidup yang benar. Selalu jaga kebersihan dan tetaplah setia pada satu pasangan saja. Jangan terlalu banyak fikiran, karena fikiran yang berlebih bisa menyebabkan keputihan yang berlebih yang merupakan gejala awal dari kanker serviks dan penyakit lainnya. Maka dari itu, ada baiknya mulai dari sekarang kita lebih peduli dengan kesehatan organ intim kita. Karena jika serviks seorang wanita dinyatakan sehat, maka bisa menjadi jaminan penyakit aneh-aneh lainya tidak akan pernah muncul.

Oke, demikian adalah ulasan singkat tentang kanker serviks penyebab | pengobatan | pencegahan | gejala semoga bisa menambah wawasan Anda. Temukan informasi lainnya hanya di blog Panggulku. Jangan lupa like dan share. Terimakasih.

Reny

Saya hanya seorang pemalas yang selalu merindukan gajian tanpa bekerja.

Bagikan Artikel ini